No
|
Hari / Tanggal
|
Materi Kegiatan
|
Deskripsi Kegiatan
|
Waktu
|
Paraf
|
||||
1.
|
Jumat, 4 Oktober
2013
|
Perkenalan
|
1. Memperkenalkan diri anggota kelompok dan menyampaikan maksud dan
tujuan
2. Memberikan Motivasi
|
Pkl. 09.00 –
11.30
WIB
|
Pendamping :
1. Dedi
butarbutar
2. Cahya Drajat
Koordinator :
Pak Sriyanto
Ttd
|
||||
2.
|
Sabtu, 12 Oktober
2013
|
Pengertian Konsep
dan Lingkungan Pemasaran.
|
1. Pemasaran adalah suatu kegiatan ekonomi yang meliputi kegiatan
merencanakan, menentukan, harga sampai kepada mempromosikan dan
mendistribusikan barang atau jasa ke konsumen.
2.
Definisi pemasaran bersandar
pada konsep inti yang meliputi :
•
Kebutuhan (Needs)
•
Keinginan (Wants)
•
Permintaan (Demands)
|
Pkl. 10.00 –
13.30
WIB
|
Pendamping :
1. Benny Sitorus
2. Andro Damanik
Koordinator :
1. Suwandi
2. Dadang
Ttd
|
||||
3.
|
Jumat, 18 Oktober
2013
|
Fungsi – Fungsi
Pemasaran.
|
1. Fungsi Penyimpanan, menjelaskan tentang metode penyimpanan seperti
metode FIFO dan LIFO.
2.
Fungsi Transportasi,
menjelaskan tentang :
·
Pemilihan lokasi produksi
yang tepat
·
Penentuan area pasar yang
dilayani
·
Pemilihan bentuk produk yang
dipasarkan
·
Pembuatan standard ukuran dan
kualitas produk yang dipasarkan
3.
Fungsi Standarisasi dan
grading, yaitu :
Penentuan batas – batas dasar
dalam bentuk spesifikasi barang – barang manufaktur atau juga bisa
menyederhanakan, mempermudah, serta meringankan biaya pemindahan komoditi
dalam pemasaran.
4.
Fungsi Periklanan
·
Informing, adanya iklan membuat
konsumen sadar akan merek – merek baru membidik mereka tentang berbagai fitur
dan manfaat merk.
·
Persuading, iklan yang efektif akan
mampu mempersuasi pelanggan untuk mencoba produk dan jasa yang diiklankan.
·
Adding value, periklanan memberi nilai
tambah pada merk dengan mempengaruhi persepsi konsumen.
|
Pkl. 13.00 -18.00
WIB
|
Pendamping :
1. Darel Akhir
Syawal
2. Rio Bagas
Koordinator :
1. Suwandi
2. Dadang
Ttd
|
||||
4.
|
Jumat, 25 Oktober
2013
|
Faktor – Faktor
yang mempengaruhi keputusan pembelian.
|
1. Faktor Eksternal :
Merupakan faktor yang meliputi
:
Pengaruh keluarga, Kelas
sosial, Kebudayaan, Marketing strategi, dan
Kelompok referensi.
2. Faktor Internal :
Merupakan faktor yang meliputi
:
Motivasi, persepsi, sikap, gaya
hidup, dan kepribadian.
4 Tipe proses
pembelian konsumen :
1. Proses Complex
decision making, yaitu terjadi bila keterlibatan kepentingan tinggi pada
pengambilan keputusan yang terjadi.
2. Proses brand
loyalty, yaitu konsumen belajar dari pengalaman masa lalu dan membeli merk
yang memberikan kepuasan yang tinggi dengan sedikit atau tidak ada proses
pertimbangan dalam pengambilan keputusan.
3. Proses limited
decision making, yaitu konsumen membeli barang mencoba – coba, dalam hal ini
untuk membandingkan terhadap barang yang lain yang biasanya dikonsumsi.
4. Proses
inertia, inertia berarti konsumen membeli merk yang sama bukan karena loyal
kepada merk tersebut, tetapi karena tidak ada waktu yang cukup dan ada
hambatan mencari alternatif, proses pencarian informasi terhadap evaluasi dan
pembelian merk.
|
Pkl. 13.00 –
17.00 WIB.
|
Pendamping :
1. Cahya Drajat
2. Rio Bagas
Koordinator :
1. Suwandi
2. Dadang
Ttd
|
||||
5.
|
Selasa, 29 Oktober 2013
|
1.
Mengukur dan meramal pasar permintaan
2.
Beberapa hal strategis yang harus dilakukan dalam memasarkan produk
atau jasa
|
1.1. Melakukan penelitian pasar
tentang pelanggan untuk menentukan apa yang mereka senangi atau tidak
disenangi, Serta bagaimana mereka merasakan produk yang kita pasarkan.
1.2. Perlunya menganalisis sifat –
sifat dasar para pelanggan, dalam hal ini untuk mengetahui apa yang mereka
miliki pada umumnya atau produk – produk apa yang mereka sering gunakan dalam
kebutuhannya.
1.3. Perlunya meninjau manfaat
dari penggunaan produk atau jasa yang kita pasarkan.
2.1. Ada produk atau jasa,
pastikan bahwa cara mendapatkan dan menggunakan produk / jasa kita dijelaskan
dengan tepat kepada pelanggan demikian juga manfaat – manfaatnya, Rincilah
apa yang istimewa atau yang unik tentang produk / jasa dan bagaimana memberi
manfaat atau organisasi yang ingin kita raih.
2.2. Penawaran.
Penawaran mungkin hanyalah salah satu unsur strategi, akan tetapi
dapat berpengaruh besar pada hasil – hasil yang akan kita capai. Penawaran
itu harus sesuai dan layak untuk pasar sasaran kita, dalam hal ini semakin
cepat pasar sasaran kita memahami apa penawaran yang kita tawarkan dan apa
yang terkandung didalamnya, bagi mereka akan semakin besar peluang mencapai
keberhasilan.
2.3. Media, cara yang paling
efisien dan efektif untuk mencapai orang – orang yang perlu anda raih ( untuk
mencapai target ).
2.4. Pelaksanaan yang kreatif,
strategi yang kreatif harus merupakan bagian yang fleksibel.
2.5. Penentuan waktu, seringkali
cara yang paling baik untuk menyusun hal ini adalah menggunakan batas waktu
khusus yang dipaksakan kepada kita karena sifat produk atau jasa yang kita
promosikan. Sebagai contoh : Bila kita menyelenggarakan seminar.
2.6. Ramalan Perusahaan, adalah
tingkat penjualan perusahaan yang diharapkan berdasarkan rencana pemasaran
yang dipilih dan lingkungan pemasaran yang diasumsikan, dua konsep yang harus
diperhatikan sehubungan dengan ramalan pemasaran yaitu :
-
Quota Penjualan : Kumpulan sasaran penjualan produk, divisi perusahaan, atau
pramuniaga yang merupakan peralatan manajer yang utama dalam mendefinisikan
dan merangsang usaha penjualan.
-
Anggaran Penjualan : Estimasi yang cermat terhadap volume penjualan yang diharapkan
dan terutama digunakan dalam melakukan pembelian dan keputusan – keputusan.
2.7. Potensi perusahaan, adalah
batas yang dicapai perusahaan pada saat usaha pemasaran perusahaan meningkat
relatif terhadap pesaing.
|
Pkl. 13.00 – 18.00 WIB
|
Pendamping :
1. Dedi B.
2. Benny Sitorus
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
||||
6.
|
Sabtu, 2 November 2013
|
Product
|
1.
Pengertian Product adalah semua yang dapat ditawarkan kepada pasar
untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan
keinginan atau kebutuhan pemakainya.
Keputusan produk memiliki produk meliputi beberapa tahap, yaitu :
a.
Atribut produk, merupakan pengembangan produk dan jasa dan
memerlukan pendefinisian manfaat – manfaat yang akan ditawarkan. Manfaat –
manfaat tersebut kemudian dikomunikasikan dan disampaikan melalui atribut –
atribut produk seperti kualitas, fitur, serta gaya dan desain.
b.
Pemberian merk, memperkenalkan perluasan lini ( dalam hal ini merk
yang telah ada diubah kedalam bentuk, ukuran, dan rasa yang baru untuk
kategori yang sudah ada. Perluasan merk, aneka merk, dan merk baru.
c.
Pengemasan merupakan kegiatan mendesain dan memproduksi atau
pembungkus produk. Kemasan dapat berupa wadah utama produk, kemasan yang
telah dikhususkan untuk menyimpan, mengidentifikasi, dan mengirim produknya.
d.
Pelabelan, kepentingan identifikasi, penentuan jenjang, uraian,
penjelasan, serta promosi. Pelabelan dapat bervariasi mulai dari tanda
pengenal produk yang sederhana hingga produk yang rumit yang merupakan bagian
dari pemasang.
e.
Pelayanan, perusahaan perlu menjaga hubungan baik dengan konsumen
dengan cara memberikan pelayanan yang baik, harga yang bersaing melalui
promosi yang lebih menarik, perusahaan harus menyusun dan mengembangkan jasa
pelayanan pada pelanggan menurut yang diinginkan oleh pelanggan.
|
Pkl 11.00 – 15.00 WIB
|
Pendamping :
1. Andro Damanik
2. Darel Akhir Syawal
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
||||
7
|
Rabu, 6 November 2013
|
1.
Strategi dan Proses Pengembangan Produk Baru
2.
Siklus Hidup Produk
|
1.1.
Sumber- sumber yang bisa digunakan untuk mendapatkan gagasan produk
baru, a/l :
-
Pelanggan
-
Karyawan
-
Penyalur, dan
-
Pesaing
1.2.
Melakukan penyaringan Gagasan yang didapat, dengan tahap :
-
Penyaringan
-
Uji Coba
1.3.
Mengembangkan gagasan yang lolos penyaringan menjadi beberapa
alternative konsep produk.
1.4.
Pengembangan Strategi Pemasaran
1.5.
Analisis usaha dengan mengevaluasi daya tarik usulan usah baru.
1.6.
Pengembangan produk yang lolos dari uji analisis usaha
1.7.
Pengujian Pasar
2.1. Tahap Perkenalan Produk,
dimana produk baru pertama kali didistribusikan dan tersedia untuk dibeli
konsumen.
Strategi pemasaran dalam
tahap perkenalan produk, a/l :
•
Strategi Peluncuran Cepat (Rapid Skimming Strategy)
•
Strategi Peluncuran Lambat (Slow Skimming Strategy)
•
Strategi Penetrasi Cepat (Rapid Penetration Strategy)
•
Strategi Penetrasi Lambat (Slow Penetration Strategy)
2.2. Tahap Pertumbuhan Produk
(Growth)
•
Rapid Growth
•
Slow Growth
2.3. Tahap Kedewasaan Produk
(Maturity), yang memiliki 2 strategi utama,
yaitu :
•
Defensive Strategy
•
Offensive Strategy
Dan beberapa strategi alternative, yaitu :
•
Strategi Perbaikan Mutu
•
Strategi Perbaikan Ciri
•
Strategi Perbaikan Model
•
Modifikasi Pasar
•
Dll
2.4. Tahap Kemunduran (Decline),
dan alternative-alternatif yang dapat dilakukan oleh manajemen pada saat
penjualan menurun.
|
Pkl 16.00 – 19.30 WIB
|
Pendamping :
1. Cahya Drajat
2. Rio Bagas
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
||||
8
|
Sabtu, 9
November 2013
|
Komunikasi yang
efektif
|
Dalam kegiatan
ini menjelaskan dimana koperasi dapat menyebarkan informasi, mempengaruhi dan
meningkatkan produk agar konsumen bersedia membeli, menerima dan setia kepada
produk yg ditawarkan produsen artinya tidak plin-plan pada penawaran produk.
Bauran promosi :
Ada 7 cara
promosi yaitu :
1.
Iklan : struktur dan susunan kmunikasi non-personal yang dibiayai
dan hanya promosi tentang produk buasanya dimuat dalam media.
2.
Promosi penjualan : penjualan jangka pendek untuk mendorong hsrat
untuk membelu produk, biasanya dengan harga yang lebih murah atau dengan hadiah
setiap pembelian dengan tujuan mengenalkan produk pada masyarakat.
3.
Acara & pengalaman : kegiatan atau program yang disponsori
koperasi untuk menciptakan interaksi tentang merk.
4.
Penjualan pribadi : pengajian pribadi oleh tenaga penjual perusahaan
dengan tujuan menjual dan membina hubungan baik dengan pelanggan.
5.
Hubungan masyarakat : membina hubungan baik dengan berbagai kelompok
masyarakat.
6.
Hubungan masyarakat dan publisitas : berbagai program koperasi untuk
melindungi citra koperasi.
7.
Pemasaran langsung : cara - cara berkomunikasi untuk menyebar
produk.
Komunikasi pemasaran terpadu :
8 langkah dalam
program komunikasi dan promosi total yang efektif :
1.
Mengidentifikasi konsumen sasaran : menjelaskan tata cara
menganalisa pembeli potensial produk koperasi dan menetapkan target konsumen.
2.
Menentukan tujan komunikasi : komunikator harus memutuskan tanggapan
yang diharapkan dari konsumen, seperti pembelian dan kepuasan konsumen yang
tinggi dan cerita dari mulut ke mulut yang baik.
3.
Merancang komunikasi : menjelaskan tentang penyusunan ucapan dalam
mempromisikan produk.
4.
Memilih saluran komunikasi : menjelaskan cara promosi melalui
saluran komunikasi pribadi yaitu komunikasi 2 orang melalui telefon atau
e-mail, non pribadi atau langsung dalam kelompok madyarakat, dan integrasi
melalui media massa.
5.
Menetapkan total anggaran promosi : mmenjelaskan etode - metode
untuk biaya- biaya yang harus dikeluarkan pada saat promosi.
6.
Menentukan bauran media : Campuran khusus untuk promosi melalui
berbagai media.
7.
Membuat keputusan promisi : menjelaskan tentang marketing mix atau
pencmpuran sarana untuk berpromosi.
8.
Mengukur hasil komunikasi : biasanya dapat diukur dengan mengetahui
keputusan konsumen seperti membeli produk.
|
Pkl 11.00 –
16.00 WIB.
|
Pendamping :
1. Benny
Sitorus
2. Darel Akhir
Syawal
Koordinator :
1. Dadang
2. Suwandi
Ttd
|
||||
9.
|
Senin, 23
Desember 2013
|
Teknik
Penjualan dan Pemasaran
|
Faktor – faktor
yang mempengaruhi penjualan :
1.
Kondisi dan kemampuan penjual
2.
Kondisi pasar
3.
Modal
4.
Kondisi organisasi perusahaan
5.
Faktor lainnya
Berbagai tugas
manajemen penjualan antara lain yang dapat dilakukan agar berhasil sebagai
manajer penjualan :
1.
Memanusiakan manusia
2.
Menjadi manajer efektif dengan memenangkan hati bawahan
3.
Penghubung antara wiraniaga dengan manajemen
4.
Menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan produktif
5.
Harus bisa memotivasi
6.
Punya keterampilan komunikasi
7.
Bisa mengambil keputusan dalam satu masalah dengan cepat
5 alasan utama
masyarakat menolak produk atau layanan :
1.
Harga
2.
Loyalitas kepada pemasok lama
3.
Tak mampu membuat keputusan
4.
Faktor produk yang kurang kompetitif
5.
Tidak menyukai perusahaan, sistem, dan penjualan
Kekuatan dan
kelemahan personal selling :
1.
Penjelasan secara detail atau demonstrasi
2.
Diarahkan kepada prospek yang berkualitas
3.
Melakukan interakasi 2 arah
4.
Menyesuaikan pesan dengan situasi yang sedang dihadapi dan kebutuhan
konsumen
5.
Mengurangi dan meminimalkan gangguan dalam komunikasi
6.
Keterlibatan dalam proses keputusan
7.
Biaya penjualan dapat disesuaikan secara terkendali
8.
Lebih efektif dari variabel promosi lainnya
|
Pkl. 09.00 –
13.00
|
Pendamping :
1.
Andro Damanik
2.
Benny Sitorus
Koordinator :
1.
Dadang
2.
Suwandi
Ttd
|
||||
10.
|
Jumat, 27
Desember 2013
|
Saluran
Distribusi
|
Saluran distribusi adalah sistem yang
menghubungkan manufaktur ke pelanggan maupun saluran untuk konsumen dan
produk industri sama.
Saluran
distribusi terdiri dari sekumpulan orang dan perusahaan yang terlibat dalam
pemindahan atas produk dimana produk berpindah dari produsen ke konsumen atau
pemakai bisnis.
Fungsi utama
dari saluran distribusi adalah untuk
menyediakan link antara produksi dan konsumsi.
Contohnya yaitu
:
1.
Informasi
2.
Promosi
3.
Kontak
4.
Penyesuaian
5.
Negosiasi
6.
Distribusi Fisik
7.
Mengambil resiko
Contoh tingkat
saluran distribusi untuk saluran pemasaran konsumen :
1.
Channel 1 disebut direct marketing
2.
Channel 2 berisi 1 perantara
3.
Channel 3 berisi 2 tingkat perantara
Jenis – jenis
saluran distribusi barang dan jasa :
1.
Produsen ke konsumen ( Umumnya Jasa ) contohnya Bengkel, rumah
makan, pangkas rambut, salon dan panti pijit
2.
Produsen ke retailler ke konsumen. Contohnya es krim, koran, dan
lain – lain
3.
Produsen ke wholesaller ke retailler ke konsumen. Contohnya mie
instant, beras, sayurmayur, minuman dalam kemasan dan lain – lain .
4.
Produesen ke agen ke
wholesaler ke retailler ke konsumen. Contohnya barang impor
5.
Produsen ke industri ( produsen ) contohnya pabrik mie telor menjual
ke pedagang mie ayam gerobak keliling
6.
Produsen wholesaller ke industri atau produsen. Contohnya, suatu
distributor membeli mesin berat dari luar negeri untuk dijual ke pabrik dalam
negeri
faktor – faktor
untuk pertimbangan memilih distribusi ;
1.
Pertimbangan pengguna akhir
2.
Karakteristik produk
3.
Kemampuan dan sumber daya pabrikan
4.
Fungsi – fungsi yg disyaratkan
5.
Ketersediaan dan ketrampilan perantara.
|
Pkl. 13.00 –
17.00 Wib
|
Pendamping :
1.
Rio Bagas
2.
Dedi butarbutar
Koordinator :
1.
Dadang
2.
Suwandi
Ttd
|
||||
11.
|
Senin, 6
januari 2014
|
Pengaruh dan
kendala penetapan harga
|
1.
Strategi perusahaan dan
strategi pemasaran.
Memperhatikan
pendistribusian sumber daya yang ada
pada daerah fungsional dan pasar produk dalam upaya memperoleh suistenable
advantage
2.
Karakteristik pasar sasaran .
Proses membagi pasar menjadi
kelompok – kelompok pelanggan yang berbeda seuai target marketing
3.
Karakteristik produk.
Produk dapat didefinisikan
sebagai persepsi konsumen yang dijabarkan oleh produsen melalui hasil
produksinya.
4.
Karakteristik competitor.
Meliputi, jumlah prusahaan
dalam industri, ukuran relatif setiap anggota dalam industri, diferesnsiasi
produk, kemudahan untuk memasuki industri yang bersangkutan.
Faktor – faktor yang
mempengaruhi harga :
1.
Kurva permintaan
Kurva yang
menunjukan tingkat pembelian pasar pada berbagai harga
2.
Persaingan
Jika suatu
industri untuk dimasuki maka perusahaan yang ada akan sulit mempengaruhi atau
mengendalikan harga
3.
Pelanggan
Didasarkan pada
beberapa faktor yang terkait dan sulit memperkirakan hubungan antar faktor
secara akurat
4.
Biaya
Strategi
penetapan harga :
Merupakan suatu
masalah jika perusahaan akan menetapkan harga untuk pertama kalinya. Ini
terjadi jika perusahaan memperoleh produk baru. Dalam menetapkan harga jual
mempertimbangkan :
1.
Harga pokok jual barang
2.
Harga barang sejenis
3.
Daya beli masyarakat
4.
Jangka waktu perputaran modal
5.
Peraturan – peraturan
Penetapan harga
harus memperhatikan hal – hal berikut :
1.
Kondisi pasar
2.
Harga produk saingan
3.
Elastisitas permintaan
4.
Diferensiasi
5.
Pemahaman fungsi ekonomi saat ini dan perkiraan ke depan
Tujuan dan
strategi penetapan harga global :
1.
Market skimming
Usaha secara
sistematis untuk menjangkau segmen pasar yang bersedia membayar harga premium
untuk suatu produk
2.
Penetration pricing
Pabrik berskala
efisien dan rendahnya upah tenaga kerja memungkinkan perusahaan merebut pasar
3.
Market holding
Strategi ini
diikuti pula, strategi merespon setiap penyusaian harga oleh para pesaing.
|
Pkl. 09.00 –
15.00 WIB
|
Pendamping :
1.
Cahya Drajat
2.
Benny Sitorus
Kooridnator :
1.
Dadang
2.
Suwandi
Ttd
|
||||
12.
|
Kamis, 16
Januari 2014
|
Kepuasan
Pelanggan
|
Kepuasan adalah
senang atau kecewa seseorang sebagai hasil dari perbandingan antara prestasi
atau produk yang dirasakan dan yang diharapkan. Sesuai dengan kepuasan
konsumen dan kinerja atau hasil yang dirasakan .
Faktor – faktor
pendorong kepuasan pelanggan :
1.
Kualitas produk
Pelanggan akan
merasa puas setelah membeli dan menggunakan produk tersebut yang memiliki
kualitas yang baik.
2.
Kualitas jasa
Pelanggan
merasa puas apabila mereka memperoleh jasa yang baik sesuai yang diharapkan
dari pegawai maupun karyawan koperasi atau perusahaan lainnya.
3.
Biaya atau kemudahan
Untuk mendapatkan
produk atau jasa, artinya kenyamanan dan efisien dalam mendapatlan suatu
produk atau jasa serta mudah mendapatkan jasa produk tersendiri dengan nilai
kepuasan bagi pelanggan.
Faktor
emosional kepuasan bukan karena kualitas produk tetapi harga diri atau nilai
sosial yang menjadikan pelanggan puas terhadap merek produk.
Pengukuran
kepuasan pelanggan
Perlunya survei
kepuasan pelanggan, artinya survei perusahaan akan memperoleh tanggapan balik
secara langsung dari pelanggan dan sekaligus juga memberikan tanda positif
bahwa perusahaan juga menaruh perhatian terhadap pelanggannya. Pengukuran
kepuasan tersebut melalui metode :
1.
Melakukan pengukuran secara langsung melalui pertanyaan tentang
tingkat kepuasan pelanggan
2.
Besarnya harapan terhadap atribut tertentu dan besarnya kinerja yang
mereka rasakan
3.
Pelanggan diminta untuk mengungkapkan masalah yang dihadapi
berkaitan dengan produk atau jasa dan memberikan saran – saran perbaikan.
Mempertahankan
loyalitas pelanggan. Loyalitas pelanggan merupakan hal yang sangat penting
bagi perusahaan di era kompetisi bisnis yang semakin ketat seperti saat ini.
Pentingnya loyalitas pelanggan bagi perusahaan sudah tidak diragukan lagi,
banyak perusahaan sangat berharap dapat mempertahankan pelanggannya dalam
jangka panjang, bahkan jika mungkin untuk selamanya.
Faktor yang
mendorong loyalitas pelanggan :
1.
Loyalitas merek
Merupakan suatu
konsep yang sangat penting dalam strategi pemasaran. Loyalitas suatu komitmen
yang mendalam untuk melakukan pembelian ulang produk atau jasa yang menjadi
preferensinya secara konsisten di masa yang akan datang dengan cara membeli
ulang merek yang sama meskipun ada pengaruh situasional dan usaha pemasaran
yang dapat menimbulkan perilaku peralihan.
Faktor –
faktor yang mendorong loyalitas konsumen
:
1. Produk
Kualitas produk merupakan mutu dari semua komponen – komponen yang
membentukj produk sehingga produk mempunyai nilai tambah untuk dijual dan
dinikmati oleh konsumen.
2. Hubungan kepuasan dengan konsumen Sangat erat hubungannya karena konsumen
tidak mungkin membeli suatu barang apabila barang tersebut tidak mempunyai
arti atau tidak memberikan kepuasan tertentu kepada konsumen.
3. Harga yang bersaing
Dengan efisiensi baik di produksi maupun di manajemen dapat
menetapkan harga yang wajar dan kompetitif.
4. Pelayanan dan informasi yang maksimal
a.
Memberikan pelayanan dan informasi yang dibutuhkan konsumen secara
penuh.
b.
Jaminan merupakan yang ditawarkan oleh perusahaan untuk pengembalian
harga pembelian atau mengadakan perbaikan terhadap produk yang rusak atau
hilang setelah pembelian
c.
Adanya respon dan pemecahan masalah.
d.
Sistem pengiriman produk tepat waktu yang meliputi sistem
distribusi, pemasok, pabrikan, dan perantara sebagai unit yang terpadu dan
terkoodinir.
5. Citra peusahaan
6. Kinerja atau pretasi karyawan
a.
Kinerja produk atau sistem pengiriman tergantung pada bagaimana
semua bagian organisasi bekerja sama dalam pemenuhan kepuasan konsumen
b.
Bisnis telah menemukan bahwa kesadaran akan keinginan konsumen dan
pelatihan karyawan membantu mereka memenuhi tanggung jawab
c.
Pengalaman karyawan
Merupakan semua hubungan antara konsumen dengan karyawan khususnya
dalam hal komunikasi dan informasi yang berhubungan dengan produk dan
pembelian.
d.
kemudahan dan kenyamanan
Merupakan segala yang diberikan perusahaan kepada konsumen dalam
mendapatkan produk yang dijual
7. Persaingan
Kelemahan dan kekuatan para pesaing juga mempengaruhi kepuasan
konsumen dan merupakan peluang untuk memperoleh keunggulan bersaing.
8. Kebutuhan mendadak konsumen bisa dipenuhi.
Artinya persiapan persediaan yang cukup dengan didukung oleh sarana
yang selalu siap untuk mengantisipasi permintaan mendadak dari konsumen.
|
Pkl. 09.45 –
15.45
|
Pendamping :
1.
Darel Akhir Syawal
2.
Andro Damanik
Koordinator :
1.
Dadang
2.
Suwandi
Ttd
|
||||
Kamis, 23 Januari 2014
Tugas ekonomi koperasi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar: